Seorang ahli reparasi televisi baru saja tiba di rumah sepasang suami sitri lansia. Mereka baru saja memanggilnya karena TV mereka tampak buram. Namun, begitu mengetuk pintu rumah tersebut, si istri langsung membuka pintu dengan wajah tampak tersipu-sipu.
"Maaf, Pak. Saya tidak jadi membetulkan pesawat TV saya. Ternyata tidak ada masalah dengan TV-nya."
"Oh, ya? Lalu, apa yang terjadi?" Tanya si ahli reparasi.
Si istri hanya tersenyum dan berkata pelan, "Kami tadi tanpa sadar saling tertukar memakai kacamata. Saya memakai kacamata suami, dan sebaliknya."
Cara pandang. Dalam hidup manusia memang sangat banyak dipengaruhi oleh cara pandang mereka atas segala sesuatu. Contoh yang paling menarik adalah kisah Daud dan Goliat. Sejarah mencatat bangsa Israel begitu gentar pada Goliat. Selain karena dia adalah prajurit terlatih, dia juga punya tubuh yang sangat besar. Bahkan para prajurit Israel yang terlatih pun, dan juga Raja Saul yang punya tubuh lebih besar dari rata-rata orang Israel gentar menghadapi Goliat. Tapi, mengapa Daud yang masih remaja berani menantang Goliat? Jawabannya sekali lagi adalah pada cara pandang. Saul dan para prajurit Israel takut karena membandingkan diri mereka dengan Goliat. Sementara Daud membandingkan Goliat dengan Tuhan.
Ada nasihat berkata, "Jika anda mengeluh lelah berjalan kaki karena belum memiliki kendaraan, bandingkan dengan mereka yang bahkan tidak punya kaki."
Saat melihat masalah besar, ingat bahwa sumber kekuatan kita adalah dari Allah yang Maha Besar.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar
Share your feeling here